Sunday, August 06, 2006

Resep Homeschooling

1. Waktu anak-anak frustasi dengan hitungan matematika yang membingungkan dan tidak mau menyentuh bukunya lagi, ambillah bahan-bahan terbaik yang tersedia dan masakkan mereka makanan kesukaannya.

2. Waktu mereka gagal mengerjakan project mereka, berilah banyak senyuman termanis dan aduk dengan kata-kata `masih ada esokdan esok dan esok'.

3. Waktu mereka melupakan kewajibannya, tambahkan jadwal jalan-jalan sore bersama mereka dan jangan lupa gandeng tangannya erat-erat.

4. Waktu mereka membuat kesalahan, beri berkilo-kilo maaf segar dan setelah itu lupakan.

5. Waktu mereka serius menentukan topik belajar pilihannya, biarkan saja, jangan diganti dengan bahan-bahan pilihan kita.

6. Waktu mereka masih saja tidak bisa membaca/menulis denganbenar, godok lagi lebih lama dengan api kesabaran maksimum.

7. Waktu mereka menolak apapun yang berhubungan dengan akademis, tambahkan porsi besar bermain bersama mereka.

8. Waktu mereka berseberangan dengan pendirian kita, tiriskan diri kita sampai amarah benar-benar terbuang kemudian taburi dengan toleransi sesuai kebutuhan.

9. Waktu mereka hanyalah anak biasa bukan seorang jenius, pasang timer masak dengan bunyi terkencang pas di telinga kita supaya kita ingat bahwa apapun mereka, mereka adalah mahluk berharga.

10. Waktu mereka mengacak-acak seisi rumah dan mengaku sedang membuat penemuan baru, jangan pelit pujian tetapi SURUH MEREKAMEMBERESKAN SENDIRI.

Catatan: Paling sulit mencintai seseorang di saat mereka tidak pantas mendapatkannya, tetapi di saat itulah cinta paling sangat dibutuhkan. Selamat mencoba di dapur homeschool masing-masing.

1 Comments:

Blogger Unknown said...

di dini hari setelah saya habis memarahi dan memukul anak saya dgn keras karna berbohong dan tidak mengerjakan pr sekolah, saya membaca artikel ini dan menangis.Tangis penyesalan karna terlalu banyak menuntut utk hal sekolah , tangis penyesalan untuk pukulan yg sudah saya berikan , tangis penyesalan karna kemarahan yg melukai hati anak saya ,dan masih banyak hal tentang itu.
Terima kasih untuk artikel ini yang mengingatkan saya utk lebih mengasihi dan mencintai anak saya tanpa embel2 apa pun.

2:05 PM  

Post a Comment

<< Home